Jumat 02 November 2018, 16:00 WIB
JAKARTA - Kapal ikan bermuatan 11 nelayan yang berangkat dari Pulau Run (Banda), Kabupaten Maluku Tengah, Maluku dikabarkan hilang sejak Rabu (31/10) Oktober di perairan Pulau Suanggi. Diduga kapal motor rusak.
Kapal motor berukuran 25 GT (gross tonnage) mengalami kerusakan mesin. Hingga kini kapal tersebut tidak bisa dihubungi melalui seluler.
"Tadi sekitar pukul 13.00 WIT, Bapak Tantri (keluarga korban) melaporkan KM Ingka Mina 976 dengan muatan 11 orang mengalami trouble engine dan tidak bisa dihubungi via seluler," kata abasarnas Ambon, Muslimin saat dikonfirmasi, Jumat (2/11/2018).
"Tim SAR Banda sudah diberangkatkan melakukan pencarian," imbuhnya.
Selain tim SAR Banda, Anggota Polsek Banda dan masyarakat setempat juga ikut melakukan pencarian menggunakan long boat.
Kapal motor berukuran 25 GT (gross tonnage) mengalami kerusakan mesin. Hingga kini kapal tersebut tidak bisa dihubungi melalui seluler.
"Tadi sekitar pukul 13.00 WIT, Bapak Tantri (keluarga korban) melaporkan KM Ingka Mina 976 dengan muatan 11 orang mengalami trouble engine dan tidak bisa dihubungi via seluler," kata abasarnas Ambon, Muslimin saat dikonfirmasi, Jumat (2/11/2018).
Baca juga: Agen Togel Online Terpercaya
Muslimin menjelaskan KM Ingka Mina 976 tersebut mengelamai kerusakan mesin di sekitar perairan Pulau Suanggi. Usai mendapat laporan tersebut tim SAR Banda beserta anggota Polsek Banda serta masyarakat setempat langsung diberangkatkan untuk melakukan pencarian. |
"Tim SAR Banda sudah diberangkatkan melakukan pencarian," imbuhnya.
Selain tim SAR Banda, Anggota Polsek Banda dan masyarakat setempat juga ikut melakukan pencarian menggunakan long boat.
No comments:
Post a Comment